February 24, 2020

Beri Aku Satu Reynhard Sinaga, Niscaya Kuguncang Dunia


Berikut tulisan saya yang dimuat di The Columnist.

Tak perlu sepuluh pemuda, seperti yang diminta Bung Karno, untuk mengguncang dunia. Reynhard Sinaga berhasil beri bukti bahwa dirinya seorang sudah cukup untuk menggegerkan alam raya.

Beberapa hari ini seisi Bumi memang digemparkan dengan berita perkosaan yang dilakukan Reynhard terhadap 190 korbannya di Manchester (hanya 48 orang yang baru terbukti). Seolah tidak cukup mengagetkan dengan jumlah korban yang sedemikian melimpah, Reynhard benar-benar membuat dunia terperangah karena semua korban ternyata adalah pria.
Demo anti gay (sumber: wikimedia.org)

Sebagai pribadi yang dikenal cerdas, ramah, supel, kaya lagi terhormat, tidak ada yang menduga kalau mahasiswa program doktoral itu memiliki sisi kelam. Biar bagaimanapun, kehidupan Reynhard terlalu sempurna untuk disentuh kriminalitas yang sedemikian hina.

Akan tetapi, apa-apa yang tampak indah di luar rupanya bukan jaminan kemolekan di dalam. Di balik wajah kalem bersulam senyum milik Reynhard, rupanya tersembunyi predator seks yang buas nan ganas.

Daily Mail menyebutnya sebagai Britain’s Worst Rapist Ever. Wikipedia menempatkannya di urutan kedua dunia, hanya kalah dari Joji Obara yang diyakini telah memerkosa 150 – 400 wanita. Ups, kalau korbannya pria, berarti Reynhard menjadi juara pertama.

Kejadian menggemparkan di awal tahun ini memantik diskusi terkait gangguan mental. Aksi Reynhard diyakini memberi bahan riset panjang bagi para akademisi psikologi dan bidang ilmu terkait. Salah satu tema diskusi yang menarik adalah tentang target sasaran pelaku homoseksual.

Reynhard yang diketahui sebagai seorang gay rupanya selalu mencari korbannya yang heteroseksual. Dikutip dari BBC, dari 48 korban yang kasusnya telah disidangkan, 45 diantaranya adalah heteroseksual. Dan Reynhard bangga akan hal tersebut dengan mengambil barang milik korban sebagai ‘trofi’ kemenangannya.


Related Posts:

  • Rekayasa Sosial Saya baru saja selesai membaca buku Rekayasa Sosial karangan Jalaludin Rakhmat. Buku ini sebenarnya sudah pernah saya baca sekitar 3 tahun yang lalu, tapi karena materinya menarik, saya jadi ingin membacanya lagi. Sumber:… Read More
  • Personal Psychotherapy Model As a counseling psychology student, we are offered many approaches to psychotherapy. Every single therapy has its own characteristics and specialties which are highly correlated to the journey of life of the founder. We cann… Read More
  • Sekilas Tentang QalbuRasulullah shallallahu alaihi wasallam menyampaikan dalam sebuah haditsnya yang masyhur bahwa di dalam tubuh manusia terdapat segumpal daging. Meski cuma segumpal, tapi daging ini begitu vital perannya karena menjadi penentu … Read More
  • Mereka Bertanya Tentang Psikotes Sebagai (mantan) mahasiswa Psikologi, saya seringkali ditodong dengan pertanyaan seputar psikotes oleh job hunters yang mulai stres karena belum mendapat pekerjaan. Pertanyaan yang biasanya dilontarkan adalah, “Kalau gambar … Read More
  • Psikologi Pelaku Hoaks Pesatnya perkembangan teknologi berdampak masif yang mau tidak mau dinikmati oleh dua kubu, yaitu kubu baik dan kubu jahat. Bagi pelaku kebaikan, digitalisasi informasi telah membantu mereka menyebarkan pesan positif, hara… Read More

0 comments:

Post a Comment