July 1, 2013

Tahapan Seleksi Jamsostek #1


 
Seperti yang sudah saya janjikan di tulisan sebelumnya, saya akan menuliskan tahapan-tahapan seleksi calon pegawai Jamsostek yang sudah saya lalui. Semoga tulisan ini bisa bermanfaat bagi mereka yang tertarik bekerja di BUMN, khususnya Jamsostek (saya dengar proses seleksi perusahaan-perusahaan BUMN tidak banyak berbeda).

Proses seleksi yang saya lalui di Jamsostek lumayan panjang. Calon pegawai harus melewati serangakaian tahapan yang di tiap tahapannya diberlakukan sistem gugur. Jadi, semakin mendekati akhir, peserta seleksi akan semakin sedikit. Akan tetapi satu poin plusnya adalah, walaupun tahapannya banyak, tapi proses seleksinya tidak memakan waktu yang lama. Dalam waktu kurang dari satu bulan, kita akan sudah memasuki tahapan akhir seleksi, dan kurang dari dua bulan, kita sudah bisa mengetahui lulus atau tidaknya kita ke tahapan diklat. Cepatnya proses seleksi ini sedikit berbeda dengan perusahaan BUMN-BUMN yang lain, yang umumnya memakan waktu berbulan-bulan.

Oke, mari kita bedah tahapan-tahapan seleksinya. Di Jamsostek sendiri ada 8 tahapan seleksi yang harus dilalui oleh peserta. Kedelapan tahapan tersebut adalah seleksi administrasi, tes online, confirmatory test, psikotes, verifikasi dokumen, wawancara psikologi, wawancara user, dan tes kesehatan. Berikut saya jelaskan lebih detail:

1.       Seleksi administrasi
Dalam tahapan ini, peserta diharuskan mendaftar online di website yang sudah ditentukan. Kemarin, seleksi Jamsostek diurus oleh salah konsultan rekrutmen terbaik di Indonesia, yaitu PPM Manajemen, jadi kami mendaftar melalui website mereka. Dalam tahapan ini, peserta harus melengkapi semua berkas yang diminta dan mengisi semua lembar pertanyaan yang diajukan. Secara online tentunya. Kemarin, seleksi ini berlangsung sejak tanggal 26-31 Mei 2013. Dari sebuah berita di media online saya mengetahui bahwa jumlah peserta yang mendaftar adalah sekitar 80.000 orang dan kalian tau berapa orang yang dibutuhkan Jamsostek? Hanya sekitar 500 orang. *Welcome to the bloody wild life, bro.*

2.       Tes Online
Hasil seleksi administrasi diumumkan tanggal 04 Juni 2013. Mereka yang lolos akan mengikuti tahapan selanjutnya, yaitu tes online pada tanggal 05-09 Juni 2013. Dari kelima hari itu, kita hanya akan dapat jatah satu hari. Kita tidak bisa bebas menentukan tanggal tesnya karena panitia seleksi telah menentukannya sendiri. Kemarin saya dapat shift III tanggal 08 Juni jam 16.30 sampai 19.00. Tes ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu tes potensi akademik (TPA) dan tes bahasa Inggris. TPA Jamsostek (atau lebih tepatnya TPA PPM Manajemen) kurang lebih sama dengan TPA pada umumnya sedangkan tes bahasa Inggrisnya lebih mudah karena materinya hanya bahasa Inggris dasar, tidak seperti tes TOEFL yang njelimet. Pengumuman tes ini sudah bisa dilihat di website tanggal 13 Juni 2013.

3.       Confirmatory Test
Kalau peserta lolos seleksi online, mereka akan memasuki tahapan seleksi offline. Seleksi offline dimulai dari confirmatory test. Dari berita yang saya baca di media online, seleksi Jamsostek untuk tahapan online ternyata memangkas cukup banyak peserta. Bahkan sangat banyak. Dari 80.000 yang mendaftar, hanya sekitar 8.000-an yang lolos ke tahapan confirmatory test. What a bloody number.

Well, di tahapan ini, peserta akan menghadapi tes inteligensi. Saat giliran kami kemarin, kami diminta mengerjakan tes CFIT (kepanjangannya Culture Free Intelligence Test, kalau gak salah). Selain itu, peserta juga wajib membawa berkas-berkas yang sudah disyaratkan. Ada lumayan banyak berkas yang diperlukan, tapi insyaallah mudah. Beberapa berkas yang penting diantaranya adalah legalisir ijazah dan transkrip, SKCK, dan Surat Keterangan Bebas Narkoba (SKBN). Kemarin, saya dapat jatah tanggal 18 Juni shift III jam 14.00 di Hotel Sahid Rich Jogja untuk mengikuti confirmatory test ini.

Jika dihitung secara kasar, jumlah peserta yang mengikuti confirmatory test di Jogja mencapai 1500-an orang (satu shift kurang lebih 500 orang). Oya, tes ini diadakan di 7 kota besar di Indonesia, yaitu Medan, Palembang, Surabaya, Balikpapan, Yogyakarta, Makassar, dan tentu saja Jakarta.

Sedikit sharing tentang pengalaman confirmatory test kemarin, sejujurnya mental saya agak down ketika pertama kali datang ke lokasi tes karena melihat jumlah peserta yang sangat banyak dan “liar”nya persaingan. Mental saya tambah down ketika harus berebut untuk melihat nomor tes yang ditempel di papan pengumuman. Bagaimana tidak down kalau 500 peserta berebut untuk melihat nomor tes peserta di papan pengumuman yang kecil dengan waktu yang terbatas? Sudah begitu, instruktur tes di dalam ruangan bertindak sangat provokatif dengan memberikan instruksi untuk mengisi lembar jawaban padahal masih banyak peserta yang belum tau nomor kursinya. *Welcome to the crazy life, Jar*

4.       Psikotes dan Tes Bahasa Inggris Offline
Hasil confirmatory test sudah bisa dilihat di website pada malam harinya. Alhamdulillah saya menjadi salah satu peserta yang lolos dan berhak mengikuti tahapan selanjutnya, yaitu psikotes dan tes bahasa Inggris. Tahapan ini menjadi salah satu tahapan yang paling berat karena durasinya yang sangat lama dan materinya yang sangat banyak.

Kemarin, saya dapat jatah mengikuti tes ini tanggal 19 Juni 2013 Shift II jam 13.30 sampai jam 17.30 WIB. Gila gak tuh? Nabrak waktu ashar, bro. Untung sebelumnya saya sudah menjamak sholat ashar karena sebelum berangkat ada teman yang mengingatkan tentang hal ini (makasih banget buat Wawan yang udah ngasih tau info ini).

Materi tesnya sendiri terdiri dari tes EPPS, Kraeplin, Warteg, Gambar Orang, Gambar Pohon, 10 soal berisi pertanyaan umum (saya lupa namanya apa), soal-soal tentang kepribadian kita  (saya juga lupa namanya apa), dan 100 soal bahasa Inggris. Khusus untuk bahasa Inggris, semua soalnya sama persis dengan soal-soal di tes online. Pengumuman hasil seleksi sudah bisa dilihat malam harinya. *Bener kan kata gw, cepet seleksinya*

Wah, panjang banget, masih ada empat tahapan lagi nih yang belum sempat ditulis. Insyaallah nanti saya sambung di tulisan berikutnya. Untuk sementara, segitu aja dulu. Semoga ada kesempatan untuk melanjutkan tulisannya nanti.

#pojok Tawangsari

12 comments:

  1. mas kalau tahap kedua tes online itu kita ngerjainnya di rumah atau di lokasi yang sudah di tentukan? terima kasih

    ReplyDelete
  2. Mau tanya mas, tes confirmatory itu seperti apa? samakah dg tes psikologi? Mohon bantuannya, terimakasih banyak :))

    ReplyDelete
  3. Mas SKCKnya itu yg dari Polres atau polsek ya? Terimakasih :)

    ReplyDelete
  4. Mas Alfa Radhit, saya dulu bikin SKCK nya di Polda

    ReplyDelete
  5. misi gan, maaf mau nanya nih, bisa kasih sampel buat soal CT(confirmatory test)nggak..? makasih gan..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gan, ikut CT dimana? Apa di GOR Jakarta Timur juga?

      Delete
  6. Maaf, saya tidak punya contoh soal yang dimaksud

    ReplyDelete
  7. Untuk semua teman-teman yang menanyakan confirmatory test, mohon maaf saya tidak bisa memberikan jawaban pasti. Proses rekrutmen ini sudah saya lalui 3 tahun yang lalu, jadi sudah agak lupa.

    Confirmatory Test sepertinya diantara dua kemungkinan ini. Kemungkinan pertama, sepertinya hanya mencocokan dokumen yang sudah di-upload dengan dokumen yang asli. Atau kemungkinan kedua, melakukan tes yang telah anda lalui di tes online. Jadi semua pertanyaannya yang ditanyakan di tes online akan ditanyakan lagi di tes tertulis.

    Untuk kemungkinan pertama, anda perlu menyiapkan dokumen yang asli saat proses seleksi nanti. Kalau kemungkinan kedua, ya tinggal diingat-ingat saja jawaban yang anda pilih sewaktu ujian online.

    Semoga beruntung.
    Salam.

    ReplyDelete
  8. @Dian, iya sist, ane jugak di GOR Jaktim, tadi ane udah survey TKP bareng kaskuser lain,...

    ReplyDelete
  9. @jansen,gan saya tes di GOR Jaktim dapat jam 12.30, agan jam berapa? ohya ada group line/wa gak ? boleh dong di invite

    ReplyDelete
  10. @syaif. ane shift 3 jam 12.40 jugak gan... klo grup ane kurang tau tuh, di thread kaskus jugak pada nanyaid, gak tau udha dibuat apa belom gan...

    ReplyDelete
  11. gaji penata madya pemasaran berpa ya mas? trus prospek 2 tahun pas ikatan dinas untuk tunjangan dan lain-lain bagaimana? terimakasih

    ReplyDelete